Pages

Senin, 30 Desember 2013

JEMBER FASHION CARNIVAL (exebition)












Jember Fashion Carnaval (Indonesia: Karnaval Busana Jember) atau sering disebut JFC adalah sebuah even karnaval busana yang setiap tahun digelar di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Karnaval ini digagas oleh Dynand Fariz yang juga pendiri JFC Center.
Sebanyak 400 an peserta berkarnaval, berfashion run way dan dance, di jalan utama kota Jember disaksikan oleh ratusan ribu penonton di kanan dan kiri jalan. Mereka terbagi dalam 8 defile yang masing-masing defile mencerminkan tren busana pada tahun yang bersangkutan. Defile pertama adalah defile Archipelago yang mengangkat tema busana nasional dari daerah tertentu secara berkala seperti Jawa, Bali, Sumatera, dan seterusnya. Defile lainnya mengangkat tema fashion yang sedang trend apakah dari suatu negara, kelompok tertentu, film, kejadian atau peristiwa global lainnya. Semua busana dibuat dalam bentuk kostum yang kesemuanya dikompetisikan untuk meraih penghargaan-penghargaan.
Arena yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6 kilometer
gua berkesampetan motret JFC langsung waktu berkunjung nemuin pacar di jember, berkesempatran motret JFC exebition dan JFC kids. karnacal yang luar biasa megah menurut gua.

Minggu, 29 Desember 2013

krui surf,


Krui located southwest Bandarlampung 7 hours by bus along the road you will see tropical forests and southern mountain chain before you will be stunned because Krui beautiful white sandy beaches and challenging high waves
 untouched surfing paradise. That's the word that deserves to shore along the coast Krui
for those surfers who love the atmosphere is quiet and away from the noise. Krui is your haven. many beaches with waves that you can like tanjung setia. karang nyimbur, spot mandiri, labuhan jukung, walur, ataupun pulau pisang
Here is the blue sea and the course is still salty hahahaha


public transport to KRUI: 

from jakarta
bus from jakarta majors available directly to the terminal Krui kampungrambutan and Kalideres. usually left in the afternoon fleet name Krui PUTRA

or you can make public bus Merak destination port. The next bus Bakauheni to Rajabasa (Bandarlampung)


bus from there Bandarlampung Rajabasa terminal. buses depart every 10 o'clock. morning for Rp. 35 000 if you bring your surfboard will be charged Rp 20,000 surf board.
can also use travel from rajabasa or branti airport Rp 500,000


Hotel in Krui.
many hotels in Krui from bungalows to budget hotels. for bungalow typically rate Rp. 150,000 beachside location. for budget of Rp. 60,000 but the location is usually around the market Krui. my advice to stay near the market and rent motorbikes Krui because at night we could find food or local attractions.

most lodging in Krui managed by foreigners. especially those located off the coast of

if you like diving. banana island is a paradise for snorkeling. in the morning to go to the dock Krui and asked local fishermen to guide you. I managed to go with fishermen for free but have to help lift the fish out of the boat

description: DESTA HAMILTON

panorama liwa dan gunung pesagi

suasana pagi yang selalu bisa dinikmati kalo lagi musim kemarau diliwa. liwa itu ibu kotanya lampung barat, yang katanya kota kecil (memang kecil sih, :D). tapi kecilnya liwa jangan sekali2 diremehkan. liwa punya sejuta pesona keindahan alam. salah satunya ya gunung pesagi ini. gunung pesagi itu adalah gunung tertinggi di lampung, ketinggiannya mencapai 2.389 mdpl. 
liwa dapat di tempuh kira2 8 jam naik bis dari terminal raja basa. lumayan jauh, tapi bakal terbayar capeknya dijalan dengan keindahan alam dan dinginnya kota liwa. teman2 fotograper nyebut lampung barat itu 'the hidden paradise' karena di sana para fotoraper atau wisatawan dimanjakan dengan pemandangan alam dan budaya lokal yang masih sangat alami (bahasa gua sedikit alay y? :D)
itu lah liwa...kesannya alami, aman, keren, banyak spot buat foto, banyak tempat buat rekreasi, jauh dari keramaian dan yang paling penting di liwa kagak ada MALL, :D

Sabtu, 28 Desember 2013

nggak sengaja berkunjung ke way kambas

bayi gajah yang tetep gedek kayak gajah, :D

cuma sekedar jepret di waktu yang tidak tepat untuk landscape, tapi lumayan :D

sebenernya ada gajah di bawah gazebo itu, tapi gak keliatan

gajah sumatra yang udah jinak, mau motret yang liar takut ke seruduk..hahha

masih dengan gajah jinak, :D

cuma pohon mati
sebenernnya gak sengaja berkunjung ke way kambas. foto ini di ambil tanggal 20 juni 2013. tujuan perjalanan sebenernya ke NTF (nature tropical fruits) dalam rangka fieldtrip sama anak-anak beasiswa yang posisinya sebelahan sama way kambas. waktu itu kebetulan pihak NTF ada sidak dari pemerintah daerah sekitar jadi waktu berkunjung di pending sampai ba'da zuhur. kebetulan si ari (ketua forkom) ada usulan buat ke way kambas sembari nunggu zuhur. untung pake uang beasiswa jadi gak perlu ngeluarin duit lagi buat tiket masuk (otak anak kos). 
way kambas sebenernya menarik, tapi yang gua kurang sukanya itu belum terkelola dengan baik. pertunjukannya juga biasa aja. kalo kita ke kebun binatang malah sama pertunjukannya yang ngebedain cuma letak way kambas aja di tengah hutan. jadi kalo ada instansi yang terkait baca tulisan ini, tolong way kambasnya dikelola dengan benar dan areal pertunjukannya di benahi. akses, sarana dan prasarananya juga tolong di perbaiki karena kebanyakan teman-teman yang berkunjung ke sana (way kambas) kebanyakan kecewa. tapi lumayan lah gua dapet foto yang bisa di bilang agak bagu, :D

Jumat, 27 Desember 2013

edisi BW di Akhir tahun 2013

alone

ini siluetnya adek gua, si Rahman Aziz Maulana

ini di jembatan ke pulau pasaran, iseng sambil nyobain ND8 seharga 80 ribu, :D

Selasa, 24 Desember 2013

Dinar, Si jagoan tomboy, :D






dinar ini adeknya pacar gua yang super tomboy. dia jago karate jadi gua agak takut sama dia, :D
ini foto gua ambil pas jalan-jalan bareng keluarganya pacar gua di bromo

kebun karet sukarame beserta isinya


pendekar (penderes karet)
melintasi kebun karet
melintas dengan sepeda tua
penyadap karet bukan penyadap telpon, :D
kebun karet di sukarame adalah salah satu perkebunan karet milik PT. PN7 yang berada di pinggiran kota bandar lampung. kebun karet memiliki daya tarik sendiri akan suasana alam dan aktivitas manusia di dalamnya.
foto ini di abadikan ketika saya dan pak iman bingung cari lokasi hunting dan melintas pikiran untuk mengajak hunting di sini. tidak mengecewakan karena dapet beberapa foto yang menarik, :D

dunianya laba-laba








\

semua foto ini di ambil menggunakan kamera nikon d80 lensa 18-135 di balik. memaksimalkan alat yang ada

butir-butir embun



jalan-jalan ke bromo

melintas di tengah savana bromo


wisatawan yang habis ngerayain 17an di bromo
lereng bukit teletubies

Ray Of Light
joki kuda
joki kudanya kayak kesatria berdua
jeep yang membawa wisatawan kliling bromo
penjual kopi di tengah gurun pasir beromo

kontur khas pegunnungan tengger
beberapa pegunungan yang tertutupi kabut terlihat dari kejauhan
semeru terlihat dari bukit kingkong
wisatawan ikutan motret dari bukit kingkong
lereng gunung batok
menikmati suasana bromo



sunrise dari sudut lain bromo



startrail di atas kota malang

akhirnya ngeliat juga aslinya bromo

kompleks pegunungan tengger semeru

untuk pertana kalinya berkunjung ke bromo dan itu pun bareng nadia dian sekeluarga. perjalanan di mulai jember kira-kira 5 jam baru sampai di bromo. acara jalan-jalan yang gak sengaja dan bertepatan dengan tanggal 17 agustusan. ternyata di bromo jauh lebih dingin dari pada liwa, suhu sampai 10 derajat pas malem dan air udah kayak es. tapi beruntung karena cuaca sangat bersahabat jadi bisa menikmati indahnya bromo dan pastinya sambil pacaran, :D
bromo tempat yang luar biasa keren. punya keindahan alam yang dahsyat, masyarakatnya juga ramah-ramah. jadi gak salah kalo bromo jadi salah satu tujuan wisata terfavorit  di Indonesia